MAKALAH TES DAN PENGUKURAN EVALUASI PENJASKES
EVALUASI PENJASKES
TES DAN
PENGUKURAN

DISUSUN OLEH
FERDIANSYAH 1313051034
FITRA WIJAYA 1313051040
IWAN BUDIANTO 1313051048
RIDWAN DWI SAPUTRA 1313051062
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2016
Kata pengantar
Puji syukur atas
khadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunia – Nya yang
dilimpahkan kepada penulis , sehingga dapat menyelesaikan makalh ini.
Materi yang penulis
ringkas mengenai “Tes dan Pengukuran
Pada kesempatan ini
penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1.
Bapak Drs. Surisman, M.Pd selaku dosen
peMbimbing mata kuliah Evaluasi
2.
Serta kepada semua rekan yang telah
membantu dan mendukung menyelesaikan pembuatan makalah
Jika dalam penulisan
makalah terdapat berbagai kesalahan dan kekurangan dalam penulisan, maka kepada
para pembaca , penulis memohon maaf sebesar – besarnya atas koreksi – koreksi
yang telah dilakukan. Hal tersebut semata – mata agar menjadi seatu evaluasi
dalam pembuatan makalah lainnya.
Bandar Lampung, 14 Januari 2016
Penulis
DAFTAR
ISI
HALAMAN
DEPAN...................................................................................... ........ i
KATA
PENGANTAR..................................................................................... ........ ii
DAFTAR
ISI................................................................................................... ........ iii
BAB
I PENDAHULUAN............................................................................... ........ 1
A. Latar
belakang...................................................................................... ........ 1 B. Tujuan................................................................................................... ........ 1
C. Manfaat ............................................................................................... ........ 1
BAB
II PEMBAHASAN................................................................................ ........ 2
A. Pengertian
tes dan pegukuran............................................................... ........ 2 B. Pandangan tes dan pengukuran............................................................ ........ 2
C. Kegunaan Tes dan Pengukuran............................................................ ........ 3
D. Kebutuhan tes dan pengukuran dalam penilaian.................................. ........ 4
BAB
III PENUTUP
A. Kesimpulan
.......................................................................................... ........ 7 B. Saran .................................................................................................... ........ 7
DAFTAR
PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
belakang
Tes dan pengukuran adalah suatu
kegiatan yang dilakukan untuk mengumpulkan data dalam melakukan penilaian,
penilaian membutuhkan yang namanya data untuk menghasilkan penilaian yang
obyektif
Tes dan pengukuran membutuhkan alat
alat dalam pengukuran, bayangkan bila tidak alat pengukura. Kemungkinan
kemajuan kemajuan dalam segala bidang akan terlambat dan tidak mempunyai sasaran yang tepat.
Dengan adanya tes dan pengukuran,
segala program dibidang apa saja dapat di kontrol dan di evaluasi.
Tes dan pengukuran juga merupakan
bagian yang intergraldalam hasil belajar siswa. Tes dan pengukuran yang
dilakukan dalam bidang keolahragaan dan pendidikan harus dapat mendasarkan diri
Banyak alas an menggunakan tes dan
pengukuran dalam proses penilaian
B. Tujuan
1. Mengerti
tentang tes dan pengukuran
2. Memahami
tes dan pengukuran
C. Manfaat
1. Dapat
menggunak tes dan pengukuran dalam bidang olahraga dan pendidikan
2. Menjalankan
evaluasi penilaian dengan mudah
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
tes dan pegukuran
Pengertian tes secara umum adalah
alat pengumpul data dan sebagai dasar penilaian dalam proses pendidikan, dalam
bentuk tugas yang harus dikerjakan oleh siswa sehingga menghasilkan nilai
tentang tingkah laku. Suatu tes adalah alat atau instrumen yang digunakan untuk
memperoleh informasi tentang seseorang atau obyek. Melalui tes, pendidik dapat
memperoleh informasi yang tepat mengenai keadaan anak didiknya, apabila ia
berada pada kemampuan rendah, sedang atau tinggi. Sedangkan pengukuran
merupakan proses pengumpulan data / informasi tentang individu maupun
obyek tertentu.
Tes dan pengukuran merupakan
kesatuan yang dapat dijadikan suatu bahasan yang lebih lengkap. Kata pengukuran
memiliki banyak arti dan berbeda-beda penerapannya dalam pendidikan jasmani
atau olahraga.
Tes adalah alat yang digunakan
untuk mengukur beberapa performa dan untuk mengumpulkan data. Sebuah tes
haruslah valid, yang berarti mengukur apa yang seharusnya diukur dan haruslah
terpercaya, yang berarti dapat diulang berkali-kali. Pengukuran adalah skor
kuantitatif yang berasal dari tes. Data yang diperoleh kemudian dievaluasi.
Sedangkan evaluasi adalah prosesmenempatkan/pemberian nilai, makna atau
kelayakan pada data tersebut.
B. Pandangan
tes dan pengukuran
Tes dan pengukuran merupakan bagian
yang intergral dari proses belajar siswa. Dengan melalui tes dan pengukuran
kita akan memperoleh data yang obyektif, data yang obyektif ini akan memudahkan
kita dalam memberikan penilaian
Untuk mendapatkan data yang
obyektif dibutuhkan dibutuhkan para testor yang berpengalaman dan menguasai
cara pengukuran untuk memperoleh data yang akurat .
Untuk mendapatkan data yang
obyektif dan akurat dibutuhkan alat pengukuran yang sahih dan terandalkan
Pelaksanaan tes dan pengukuran akan
berjalan dengan baik apabila ditunjang oleh pelaksana tes yang telah memiliki
pengetahuan tentang tes dan pengukuran.
Pengukuran yang dilakukan dalam
bidang pendidikan dan keolahragaan harus mendasar pada hal hal berikut ini :
1. Pengukuran
harus dilakukan untuk mencapai tujuan
2. Metode
pengukuran dalam bidang keolahragaan jangan hanya terbatas dengan tes, karena
tes hanya salah satu bagian dari pengukuran
3. Sapai
seberapa jauh fungsi olahraga berperan dalam pembangunan nasional
4. Tes
dan pengukuran hendaknya dilakukan oleh orang yang berpengalaman
C. Kegunaan Tes dan Pengukuran
- Menentukan Status, didalam pendidikan adalah yang harus diperhatikan adalah perkembangan anak, maka seharusnya pembina atau guru olahraga mengetahui sampai dimana perkembagan itu terjadi. Untuk itu harus dilakukan pengukuranagar diketahui status pada suatu saat ataupun dari waktu ke waktu.
- Klasifikasi, disekolah biasanya klasifikasi keolahragaan berdasarkan tingkat kelas bukan berdasarkan kemampuan atau keterampilan anak. Kalau dipandang dari sudtut kematangan jasmaniahnya atau ketangkasannya mereka itu akan berbeda. Oleh karena itu pengelompokan hendaknya berdasarkan kemampuan umum ketangkasannya dan diatur sesuai dengan kemajuan pembelajarannya.
- Diagnosa dan Bimbingan, bimbingan dimaksudkan supaya setiap anak memperoleh jalan didalam menghadapi kesukaran-kesukaran yang dialami. Bimbingan mengharuskan adanya evaluasi tentang kapasitas dan kemampuan anak sehingga proses pengajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan anak.
- Motivasi, Achievment score/nilai dalam keolahragaan dapat menjadi perangsang bagi anak untuk berlatih lebih giat.
- Perbaikan mengajar, testing dan evaluasi adalah suatu bagian dari pengajaran mempunyai tempat yang tepat dalam program pengajaran. Tes harus ditempatkan pada bagian yang sudah dirancang pada tujuan pembelajaran sebelumnya sehingga nilai tes tersebut dapat digunakan sesuai dengan tujuan dari bahan pembelajaran yang disajikan.
D. Kebutuhan
tes dan pengukuran dalam penilaian
Dalam pengetesan dan pengukuran
data dikumpulkan untuk interprestasi atau penilaian, dalam interprestasi dan
penggunaanya banyak terdapat variasi dalam penerapannya.
Suatu hal yang lebih spesifik bahwa
tes dapat digunakan untuk mengembangkan tujuan proses belajar, yang digunakan
oleh guru dalam menentukan nilai, interpretasii program, administrasi, guru dan
lain lain yang perlu dalam proses belajar dan mengajar
1. Pengukuran
obyektif dan subyektif
Penilaian dalam bidang olahraga
dapat bersifat obyektif dan subyektif, dalam penilaian yang obyek tif
derdasarkan kepada hasil pengukuran yang nyata, sedangkan penilaian yang
bersifat subyektif ini dilakukan terhadap kualitatif performance atau kualitas
penampilan.
2. Fungsi
Tes dan penguuran
Tes dan penguuran merupakan bagian
intergral dari evaluasidalam kegiatan proses belajar dan mengajar. Pengukuran
merupakan salah satu teknik evaluasi, khususnya dalam pengumpulan data .
kegiatan pengumpulan datamerupakan suatu proses pengukuran
Mengacu pada penjelasan tersebut
maka bahwa proses pendidikan diperlukan pengukuran yang obyektif
Berikut adalah fungsi dari
pengukuran
a. Mengadakan
klasifikasi siswa
Untuk menentukan status siswa dam
suatu pengelompokan dibutuhkan data yang obyektif, data yang obyektif ini di
peroleh dari pengukuran. Para siswa dapat menentukan status mereka berdasarkan
data yang diperoleh dari hasil pengukuran. penentuan status siswa kedalam suatu
kelompok yang homogen akan membantu kemudahan dalam proses belajar dan mengajar
b. Menetukan
status siwa
menentukan status mereka berdasarkan
data yang diperoleh dari hasil pengukuran. penentuan status siswa kedalam suatu
kelompok yang homogen akan membantu kemudahan dalam proses belajar dan mengajar
c. Menilai
guru dan bahan
Dalam proses pendidikan upaya
evaluasi terhadap efisien dan efektivitas proses pedidikan merupakan suatu
keharusan. Dalam proses belajar dan mengajar guru merupakan subyek yang turut
serta menentukan keberhasilan dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Faktor faktor yang harus
diperhatikan dalam menilai kemajuan siswa antara lain:
1) Kemampuan
dalam pengalaman siswa
2) Keadaan
lingkungan dan pembawaan siswa
3) Pengalaman
guru yang mendidik
4) Pelaksanaan
kurikulum bidang studi
5) Skap
pelajaran bidang studi
d. Alat
pembantu dalam survey
Survey bertujuan untuk menentukan
kenyataan dan keadaan menentukan status pada waktu itu. Dalam menetukan itu
semua diperlukan data atau informasi yang diperoleh melalui proses pengukuran.
e. Alat
pembantu dalam penelitian
Untuk mendukung suatu hypothesis,
diperlukan data dan fakta empirik. Data empirik ini dapat diperoleh melalui
pengetesan dan pengukuran terhadap obyek yang diselidiki.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Tes dan pengukuran adalah suatu
kegiatan yang dilakukan untuk mengumpulkan data dalam melakukan penilaian, penilaian
membutuhkan yang namanya data untuk menghasilkan penilaian yang obyektif
Tes dan pengukuran membutuhkan alat
alat dalam pengukuran, bayangkan bila tidak alat pengukura. Kemungkinan
kemajuan kemajuan dalam segala bidang akan terlambat dan tidak mempunyai sasaran yang tepat.
Dengan adanya tes dan pengukuran,
segala program dibidang apa saja dapat di kontrol dan di evaluasi.
Tes dan pengukuran juga merupakan
bagian yang intergraldalam hasil belajar siswa. Tes dan pengukuran yang
dilakukan dalam bidang keolahragaan dan pendidikan harus dapat mendasarkan diri
B. Saran
1. Melalui
makalah ini, penulis berharap pembaca dapat memahami pengertian gerak, lagu,
dan musik. Yang dapat di padukan menjadi sesutau yang yang baik
2. Dalam
mempelajari mata kuliah evaluasi kami juga sebagai penulis masih mempunyai
banyak kekeliruan, dan kami juga masih perlu mempunyai literature
DAFTAR PUSTAKA
-
Surisman.,(2014)evaluasi penjaskes,
universitas lampung
-
https://qomarabriel.wordpress.com/2013/02/12/tes-dan-pengukuran-olahraga/,
di akses pada 12 januari 2016.
Blackjack, roulette, craps, casino, and dice,
BalasHapusCasino. Gaming tables include Blackjack, Roulette, 양산 출장샵 Craps, The Borgata 광주 출장안마 and The Water Club all 여주 출장샵 offer 평택 출장안마 the lowest prices on any 보령 출장샵 table.